Hellyana Mendorong Belitung Sebagai Pulau Bebas Karbon
PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Hellyana mendorong pulau belitung untuk menjadi sebuah kepulauan tanpa karbon (carbon free island/ CFI), yaitu suatu wilayah yang menghindari penggunaan sumber daya energi fosil dalam jangka waktu tertentu. Inisiatif ini terinspirasi dan diadaptasi dari model Jeju Carbon Free Island yang sudah mencapai kesuksesan dalam hal ini.
"Saya percaya bahwa keragaman dan ketersediaan sumber daya alam di Pulau Belitung membuat konsep pulau bebas karbon sangat sesuai dan dapat menjadikannya simbol dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Ini pastinya akan mendorong sektor pariwisata dan perekonomian lokal," ungkap Hellyana pada pernyataannya, Rabu (23/4).
Hellyana menyatakan bahwa timnya akan memprioritaskan kerjasama dan kooperasi guna mencapai tujuan menjadi pulau bebas karbon di Belitung. Dia menambahkan, "Pemprov akan segera merencanakan diskusi dengan Pemkab tentang langkah-langkah apa saja yang perlu dipersiapkan demi mensupport proyek ini."
Hellyana juga sudah bertemu dengan Staf Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan, Dyah Erowati pada hari Selasa (22/4). Menurut Dyah, sangatlah penting untuk menerapkan tindakan guna mencapai manajemen daerah pesisir yang berkelanjutan dari segi lingkungan.
"Dia menyarankan agar Belitung dijadikan model sebagai pulau bebas karbon. Timnya telah memulai proses penghitungan dan penelitian. Dia berharap Bupati dan Gubernurnya dapat meneruskan saran ini ke Menteri terkait," kata Dyah.
Dia juga menyebutkan bahwa saat ini dunia sedang menuju arah trend pariwisata sehat dengan kualitas udara terbaik. Ini memberikan kesempatan besar bagi Belitung yang sudah mempunyai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Kelayang, predikat sebagai UNESCO Global Geopark, serta keberadaan sumber daya alam laut dan darat yang melimpah untuk mengembangkan konsep ekowisata ramah lingkungan yang berkesinambungan.
"Belitung memiliki potensi besar sebagai destinasi pariwisata berkelanjutan yang ramah lingkungan dan tanpa emisi di Indonesia," ungkap Dyah dengan tegas.
Agar lebih meyakinkan tentang program Belitong Carbon Free Island, seorang anggota dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, Bowo, menyampaikan kelebihan-kelebihan yang dimiliki Pulau Belitung. Penelitian serta studi yang sudah mereka laksanakan membuat kesempatan bagi Belitung menjadi Carbon Free Island cukup terbuka lebar.
Berdasarkan penjelasannya, Pulau Belitung sudah diakui sebagai Unesco Global Geopark dengan ekosistem karbon biru dan darat yang tetap lestari. Selain itu, Belitung punya kemungkinan besar dalam menyerap karbon guna mencapai emisi nol bersih. Dengan demikian, bisa dikatakan bahwa Belitung mempunyai kapabilitas luar biasa serta lebih dari cukup untuk meraih tujuan seperti pulau Jeju. (*/riz)
Posting Komentar