Pi Network Saat Ini: USD 0,61–0,68, Apakah Breakout di Depan?

Daftar Isi

Bojong.my.id – Mata uang Pi Network (PI) mulai memperlihatkan indikator kestabilan usai mengalami pertambahan sedikitnya 5% pada minggu ini. Walaupun demikian, nilai tersebut tetap di bawah dengan penurunan melebihi 17% dalam periode bulanan. Kondisi perdagangan berada dalam rentang USD 0,617 sampai USD 0,68, yang setara dengan kurang lebih Rp 10.129-Rp 11.152 (menggunakan kurs Rp 16.400 per USD), membawa semburat harapan kepada pemegang untuk melihat perkembangan selanjutnya.

Dikutip dari beincrypto , Sabtu (26/4), berbagai indikator teknis penting seperti Ichimoku Cloud, Relative Strength Index (RSI), serta garis EMA mengindikasikan adanya tanda-tanda keragu-raguan yang signifikan.

Saat ini, harga PI ditransaksikan di zona merah dalam Ichimoku Cloud, yang menunjukkan bahwa pasar berada dalam kondisi netral dengan tidak adanya arah utama. Selain itu, harga bergerak di antara garis dasar merah (Kijun-sen) dan agak di atas garis konversi biru (Tenkan-sen), mengindikasikan penurunan momentum jangka pendek.

Meskipun demikian, terdapat sedikit harapan. Perkiraan mendatang dari Ichimoku Cloud mengindikasikan pergantian warna dari merah menjadi hijau, tanda pertama bahwa sentimen pasar mulai menuju ke posisi yang lebih baik. Akan tetapi, agar dapat memvalidasi pembalikan trend ini, nilai PI perlu berhasil melewati dan menjaga konsistensinya di luar zona cloud tersebut.

Indeks Kekuatan Relatif (RSI) PI saat ini terletak pada angka 51,41, yang merupakan penurunan dibandingkan dengan posisi 70 beberapa hari lalu. Hal ini mengindikasikan bahwa momentum bullish sebelumnya sudah mereda, dan kondisinya sekarang cenderung netral.

RSI yang berkisar pada angka 50 umumnya menyiratkan bahwa daya beli dan penjualan sedang dalam kondisi setara. Apabila RSI mulai merambah naik lagi, ini dapat memperlihatkan bahwa tren bullish masih akan berlangsung. Di sisi lain, apabila RSI terus menerus anjlok hingga mencapai level 40 atau bahkan lebih rendah, hal tersebut bisa menjadi indikasi penguatan dari tekanan jual.

Akhir-akhir ini, Pi Network bergejolak dalam kisaran harga antara tingkat resistansi sebesar USD 0,68 (setara dengan Rp 11.152) dan dukungan senilai USD 0,617 (atau setara dengan Rp 10.129). Kedekatan garis-garis Exponential Moving Average (EMA) menegaskan bahwa fluktuasi pasar sedang rendah dan tidak ada penguasa utama yang telah mendominasi hingga saat ini.

Apabila dorongan pembelian memperkuat posisi dan harga mampu melewati batas USD 0,68, maka ada peluang besar bagi penguatan hingga ke angka USD 0,789 (setara dengan Rp 12.940) atau bahkan mencapai USD 0,85 (sekitar Rp 13.940). Jika melihat skenario yang lebih positif lagi, nilai PI berpotensi merangkak naik untuk menyasar level USD 1,04 (atau sebesar Rp 17.056), yaitu titik psikoilogis signifikan yang sempat dicapai terakhir kalinya pada bulan Maret tahun 2025.

Sebaliknya, apabila support di level USD 0,617 tidak dapat dipertahankan, tekanan penjualan mungkin mengakibatkan harga merosot hingga mencapai USD 0,59 (setara dengan Rp 9.676) atau bahkan sampai ke level USD 0,54 (atau setara dengan Rp 8.856).

Mengingat sinyal-sinyal teknis yang bersifat netral serta meningkatnya optimisme di pasaran, Pi Network sedang berada pada titik penting. Arah dari potensi breakout atau breakdown dalam beberapa sesi trading mendatang akan menentukan gerakan harga PI untuk bulan Mei nanti.