ZMedia Purwodadi

Rangkuman Penting: Magnetisme Kelas 9 dan Aplikasi Kreatifnya

Daftar Isi

Materi kemagnetan kelas 9 merupakan salah satu hal yang dibahas dalam mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Benda yang bersifat magnetik ini kerap kita temukan dalam kehidupan sehari-hari.

Lantas, kemagnetan dan pemanfaatannya dalam produk teknologi mencakup apa saja? Fungsi magnet itu sendiri bukan hanya berguna di bidang teknologi, tapi juga berlangsung di berbagai sektor lain.

Oleh sebab itu, pembelajaran tentang teori dasar kemagnetan kelas 9 menjadi pengetahuan yang penting. Untuk memahami materi, berikut penjelasan rangkuman IPA kelas 9 Bab 6 kemagnetan dan pemanfaatannya.

Jenis-Jenis Magnet

Sebelum membahas materi magnet kelas 9 Kurikulum Merdeka, perlu diketahui bahwa magnet berasal dari bahasa Yunani, yaitu magnitis lithos. Magnesia ini merupakan jenis batu, namun juga merujuk pada wilayah di Yunani (sekarang Manisa di Turki).

Adapun magnet adalah benda yang punya kemampuan menarik benda lainnya. Magnet diketahui selalu memiliki dua kutub, yaitu kutub utara dan kutub selatan.

Apabila ada dua magnet dan kedua kutubnya sejenis didekatkan, maka magnet tersebut akan tolak-menolak. Sebaliknya, jika kedua kutub yang berbeda didekatkan, maka kedua magnet akan saling tarik-menarik.

Berikut ini jenis-jenis magnet dalam teori dasar kemagnetan kelas 9.

1. Magnet Alami

Pertama-tama, terdapat jenis magnet alami yang berada di alam lantaran terbentuk secara natural. Oleh karena itu, pembentukannya tidak berurusan dengan manusia yang ada di sekitarnya.

Dalam materi kemagnetan kelas 9, apa saja benda-benda yang termasuk sebagai magnet alami? Contoh magnet alami adalah batu-batu magnet yang dahulu ditemukan di Magnesia, salah satunya lodestone.

2. Magnet buatan

Berbeda dari yang pertama, magnet buatan melibatkan campur tangan manusia. Biasanya magnet ini dibuat dari logam seperti besi atau baja.

Perlu diketahui, tidak semua benda dapat ditarik oleh magnet. Hanya benda dengan susunan partikel elementer magnet dan teratur yang akan memiliki sifat magnet .

Adapun tahapan pembuatan magnet dipisahkan menjadi tiga macam cara. Di antaranya bisa diproduksi lewat penggosokan, induksi magnetik, atau proses elektromagnetik tertentu.

Macam-Macam Objek Sesuai Dengan Interaksi Mereka Terhadap Magnet

Pada pelajaran magnet di kelas 9, disebutkan bahwa sebuah objek bisa menimbulkan variasi interaksi dengan magnet. Paling tidak, ada tiga kelompok bahan berdasarkan sifat interaksinya itu. Berikut adalah uraiannya.

1. Feromagnetik

Feromagnetik terdiri dari objek-objek yang memiliki sifat tertentu yaitu mampu ditarik oleh magnet dengan kekuatan tinggi. Beberapa contohnya meliputi berbagai jenis logam seperti nikel, baja, besi, serta kobalt.

2. Paramagnetik

Paramagnetik merupakan suatu benda yang masih dapat ditarik perlahan oleh magnet karena kekuatan tarikannya cenderung lemah. Contoh benda paramagnetik adalah lithium dan magnesium.

3. Diamagnetik

Adapula jenis benda diamagnetik Yang sama sekali tidak bisa ditarik oleh magnet. Benda tersebut meliputi perhiasan seperti perak, tembaga, serta emas.

Penggunaan Magnet di Beragam Sektor

Rangkuman IPA kelas 9 Bab 6 kemagnetan dan pemanfaatannya menjadi informasi yang cukup dekat dengan kita. Beberapa di antaranya dapat kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari.

Berikut penggunaan benda yang bahasannya diajarkan melalui kemagnetan kelas 9.

1. Pemanfaatan Magnet di Bidang Teknologi

Kemagnetan dan pemanfaatannya dalam produk teknologi dapat kita temukan di lingkungan kita sehari-hari. Di antaranya kompas, generator, komputer, dan lemari es (kulkas).

2. Pemanfaatan Magnet di Bidang Kesehatan

Bukan hanya menunjang teknologi, magnet juga kerap dimanfaatkan dalam bidang kesehatan untuk mengukur medis tertentu. Contohnya Magnetic Resonance Imaging (MRI) yang memindai dengan gelombang radio dan medan magnet.

3. Penggunaan Magnet dalam Dunia Transportasi

Kekuatan magnet serta aplikasinya dalam dunia transportasi pun seringkali terlihat dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya adalah sebagai berikut: motor listrik Yang memanfaatkan sistem elektromagnetik untuk menciptakan medan magnet, dengan demikian energi kinetik dapat diubah menjadi tenaga listrik.

4. Penggunaan Magnét di Sektor Pertanian dan Peternakan

Diadaptasi dari Master Magnetics, perusahaan tersebut memiliki produk yang dapat mendekati bahan serbangan beserta partikel logam khusus. Keuntungan menggunakan magnet ini adalah untuk menghilangkan logam berbahaya dan mencegah infeksi pada barang dagangannya.

5. Penggunaan Magnet dalam Dunia Ekonomi

Anda mungkin pernah melihat kartu ATM, di mana benda itu mengandung magnetic stripes berupa garis hitam. Pola hitam yang memanjang ini dimanfaatkan untuk menyimpan data seseorang dan rekeningnya.

6. Pemanfaatan Magnet Oleh Hewan

Bukan hanya manusia, hewan di permukaan bumi juga sering mengandalkan medan magnet dalam keseharian. Misal migrasi burung berdasarkan medan magnet bumi Dan dengan adanya partikel magnetik dalam tubuhnya, maka mereka dapat menghasilkan peta navigasi tersendiri.

Posting Komentar