ZMedia Purwodadi

Hentikan Kekhawatiran saat Jerawat Datang! Ini Dia 8 Tip Mengembalikan Kemulusan Wajah Pasca Serangan Jerawat

Daftar Isi

JURNAL GAYA - Masalah jerawat merupakan hal yang sering terjadi pada kulit dan dapat dihadapi oleh berbagai usia mulai dari remaja sampai orang dewasa.

Munculnya mereka kadang-kadang merusak tampilan dan bisa jadi berdampak pada kepercayaan diri seseorang.

Tetapi, jangan khawatir! Melalui perawatan yang sesuai dan teratur, kulit wajah Anda dapat pulih menjadi halus dan sehat.

Berikut ini adalah 8 tips efektif untuk merawat wajah saat jerawat menyerang, memastikan kulit Anda mendapatkan penanganan terbaik.

Mengenal Penyebab Jerawat: Temukan Lawan Anda!

Sebelum melangkah ke tips perawatan, penting untuk memahami mengapa jerawat muncul. Umumnya, jerawat disebabkan oleh kombinasi beberapa faktor:

* Produksi Minyak Kulit Berlebihan: Kelenjar sebaceous menghasilkan minyak alamiah (sebum) yang bertugas melindungi dan melembabkan kulit. Namun, jika produksinya terlalu banyak bisa menimbulkan penyumbatan pada pori-pori.

* Penumpukan Sel Kulit Mati: Jika sel-sel kulit mati tak terangkat dengan sempurna, bisa menimbulkan penyumbatan pada folikel rambut.

* Bakteria P. Acnes: Organisme ini bertahan pada permukaan kulit dan mampu bereproduksi dalam kondisi yang terblokir, mengarah ke timbulnya inflamasi.

* Perubahan Hormon: Variasi hormonal, khususnya pada masa pubertas, siklus menstruasi, atau kehamilan, bisa menyebabkan timbulnya jerawat.

* Faktor Keturunan: Bila kedua orangtua Anda pernah menderita jerawat berat, peluang Anda untuk mengalami hal serupa pun meningkat.

* Stres serta Pola Hidup Sehari-hari: Stres, konsumsi makanan tak seimbang, kekurangan waktu tidur, dan pemakaian produk kosmetik yang tidak sesuai bisa memperparah situasi jerawat.

Kiat Perawatan Wajah saat Jerawat Muncul: Lakukan dengan Benar!

Kesabaran dan keteraturan merupakan faktor penting dalam perawatan kulit jerawahan. Ikuti petunjuk di bawah ini untuk melakukannya:

1. Rendam Muka Secara Berkala dan Lembut

Gunakan pembersih muka ringan, tanpa busa, serta tidak menghalangi pori-pori tiga puluh menit setiap hari, di waktu pagi dan petang.

Jangan gosok wajah secara berlebihan agar tidak memperburuk iritasi. Lakukan pemijatan ringan menggunakanujung jarimu kemudian basuh hingga bersih dengan air yang mengalir.

2. Pakai Produk Perawatan Spesial untuk Mengatasi Jerawat

Temukan produk yang memiliki kandungan bahan aktif seperti Asam Salisilat, Benzoyl Peroxide, atau Retinoid (sebagai penggunaan sesuai petunjuk dokter).

Asam salisilat berfungsi untuk melepas sel-sel kulit yang sudah mati dan menyuci pori-pori, sedangkan benzoyl peroxide bertugas membasmi bakteri yang menjadi penyebab jerawat.

Retinoid bisa mengefeksi produksi sebum serta memperkecil inflamasi. Dimulai dari kandungan yang ringan lalu ditingkatkan secar bertahap.

3. Hindari Memencet Jerawat

Inilah salah satu kesalahan umum yang kerap terjadi. Menekan jerawat malah bisa menyebabkan bakteri menyebar lebih dalam ke dalam kulit, memburuknya inflamasi, serta meninggalkan bercak luka atau flek gelap yang susah untuk dihilangkan.

Izinkan jerawat pulih dengan sendirinya atau bicarakan pada dokter kulit untuk perawatan yang lebih profesional.

4. Gunakan Pelembap Non-Comedogenic

Walau kulit berjerawat umumnya menghasilkan minyak lebih banyak, pelembab masih sangat diperlukan agar kelembapan kulit terjaga dengan baik.

Pilih pelembab yang ringan, bebas dari minyak, serta bertanda non-comedogenic supaya tidak menghalangi pori-pori Anda.

5. Jaga Kulit dari Paparan Sinar Matahari:

Radiasi ultraviolet bisa memperparah iritasi akne dan membuat bintik-bintik hiperpigmentasi pasca-peradaran menjadi lebih pekat. Setiap harinya, gunakan sunscreen dengan rentang spektrum lebar serta indeks perlindungan factor di atas 30, termasuk ketika langit sedang berawan. Pilihlah produk yang tidak mengakibatkan penyumbatan pori-pori dan memiliki tekstur ringan pada kulit.

6. Rawat Kesucian Perlengkapan Makeup dan Selimut:

Alat make up seperti kuas, spons, serta bantal bisa jadi tempat berkembang biak bagi bakteri. Pastikan untuk membersihkannya dengan teratur (setidaknya satu kali dalam sepekan) dan gantilah kain pelindung bantal Anda dua sampai tiga kali per minggu.

7. Amati Rutinitas Makanan dan Kebiasaan Hidup

Walaupun tidak menjadi faktor utamanya, sejumlah studi mengindikasikan bahwa konsumsi makanan berkadar gula tinggi serta produk olahan dari susu bisa memperburuk kondisi jerawat pada individu tertentu.

Mengonsumsi makanan bergizi tinggi akan antioksidan, meningkatkan asupan air, mengelola stres dengan baik, serta menjaga pola tidur yang teratur dapat membantu memperkuat kesejahteraan kulit dari bagian dalam tubuh.

8. Berkonsultasilah dengan Spesialis Dermatologi:

Apabila jerawat Anda cukup serius, tak kunjung membaik meski sudah mencoba pengobatan sendiri di rumah, atau menyisakan noda yang membuat risih, segera temui ahli dermatologi.

Dokter bisa mengeluarkan resep untuk krim luaran (oles) ataupun kapsul diminum, dan juga merekomendasikan tindakan perawatan semacam pengelupasan kimia atau terapi dengan sinar laser yang lebih cocok.

Mengurus wajah yang berjerawat sebenarnya mengharuskan kita untuk bersabar dan tekun. Dengan menaatui langkah-langkah tersebut setiap hari, Anda pasti akan menyaksikan perkembangan baik dalam keadaan kulit Anda.

Perlu diingat bahwa setiap jenis kulit itu unik, sehingga mencari routine perawatan terbaik bagi diri sendiri sangatlah krusial. Tetap semangat, karena memiliki kulit sehat tanpa jerawat tidak akan menjadi hal mustahil! ***

Posting Komentar