Jangan Salah Pilih! Pelajari Perbedaan Face Oil dan Moisturizer untuk Kulit Terbaik Anda

Daftar Isi

Bojong.my.id - Jika kulit wajah Anda kerapkali mengalamai dehidrasi, langkah penting yang bisa diambil adalah melembapkan kulit tersebut. Produk yang bisa dipilih untuk tujuan ini antara lain pelembab atau moisturizer. Tetapi sebenarnya ada juga pilihan lain berupa face oil dengan kadar nutrisi yang lebih tinggi. Lalu apa saja bedanya serta metode penggunaannya masing-masing?

Kadang-kada kita kesulitan menentukan pilihan diantara krim pelembab (moisturizer) dan minyak wajah. Meskipun kedua produk ini sama-sama vital dalam rangkaian perawatan kulit, mereka tetap memiliki tujuan serta keuntungan tersendiri yang agak beragam. Inilah beberapa perbedaan-nya seperti dikutip dari versedskin.com Mana yang akan membantu Anda menentukan produk yang paling cocok untuk jenis dan keperluan kulit.

Perbedaan Antara Moisturizer dan Face Oil

Moisturizer

Mungkin banyak yang berpikir pelembap hanya dibutuhkan untuk kulit kering. Padahal, semua jenis kulit, termasuk kulit berminyak dan berjerawat, membutuhkan pelembap. Pelembap bekerja dengan cara yang unik, yaitu dengan kombinasi bahan yang larut dalam air dan minyak.

• Dehidrasi: Komponen-komponen yang dapat terlarut dalam air menghisap cairan ke dalam lapisan kulit, mendukung pemeliharaan tingkat hidrasi yang tepat.

• Menghidrasi dengan efektif: Zat-zat yang terlarut dalam minyak menghasilkan suatu film penghijauan pada kulit, menjaga agar kelembutan tidak berkurang.

• Membangun Kembali Lindungan Kulit: Sebuah lapisan pelindung kulit yang baik amat diperlukan untuk menghalangi iritan, partikel berpolusi, serta mikroorganisme. Moisturizer dapat mendukung dalam memperkokoh dan meregenerasi batasan perlindungan tersebut jika terdapat kerusakan.

Beragam jenis pelembab tersedia dengan variasi tekstur dan formulasi, meliputi gel tipis yang sesuai bagi mereka dengan kulit berminyak, serta krim tebal yang pas untuk merawat kulit kering. Ada pula pelembab spesifik dirancang untuk menyelesaikan permasalahan kulit tertentu, misalnya garis halus dan kerutan.

Facial Oil

Berbeda dengan pelembap, facial oil terbuat dari bahan-bahan yang larut dalam minyak. Fokus utamanya adalah melembapkan dan mengunci kelembapan di dalam kulit. Facial oil sangat cocok untuk:

• Kulit Kering: Kulit kering biasanya kurang memiliki sebum alami, oleh karena itu minyak wajah bisa membantu mengganti sebum yang terhilangkan serta mempertahankan kelembapan dan elastisitas kulit.

• Wajah yang Sudut: Dengan pertambahan umur, penghasilan minyak alami dalam kulit menipis. Minyak wajah bisa mendukung mempertahankan kelembaban kulit serta mereduce tampaknya garis-garis tipis dan kerutan.

Penting untuk memilih facial oil yang ramah kulit (non-comedogenic) agar tidak menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat. Beberapa pilihan facial oil yang populer antara lain:

• Marula Oil: Kaya akan antioksidan dan asam lemak, membantu menutrisi dan melindungi kulit.

• Minyak Camelia: Lembut dan cepat terserap, membantu menghidrasi dan mendinginkan kulit.

• Minyak Biji Cloudberry: Kaya dengan vitamin C dan E, berfungsi untuk mengebrighten serta melindungi kulit terhadap serangan radikal bebas.

• Jojoba Oil: Menyerupai sebum asli pada kulit, oleh karena itu sangat mudah untuk diserap dan membantu mengatur produksi minyak.

Sama seperti pelembab dan minyak wajah sama-sama berperan vital dalam merawat kesejahteraan serta penampilan kulit Anda. Pelembab adalah elemen esensial bagi setiap tipe kulit, sedangkan minyak wajah paling pas digunakan pada kulit kering atau sudah tua yang mengidamkan tambahan hidrataksi. Melalui pemahaman akan variasi antara kedua item tersebut, kamu bisa menentukan barang yang sesuai dan mendapatkan hasil maksimal dari penggunaannya terhadap kulitmu. Tidak ada salahnya mencari nasihat medis kepada profesional dermatologi apabila kamu masih kesulitan memutuskan produk apa yang sebaiknya dipilih sesuai karakteristik dan status kulitmu saat ini.

Oil Wajah atau Pelembab, Mana yang Lebih Sesuai untuk Kondisi kulit Anda?

Secara sebenarnya, baik facial oil maupun pelembab memiliki khasiat yang bermanfaat bagi segala tipe kulit. Mereka dapat digunakan secara bergiliran, namun hal ini sangat tergantung pada keperluan kulit Anda; mungkin satu di antaranya akan menjadi pilihan yang lebih sesuai.

Kalau kamu punya masalah kulit tertentu—seperti penuaan dini, flek hitam, atau jerawat—facial oil yang kaya nutrisi dan punya manfaat regeneratif bisa jadi pilihan yang bagus. Facial oil juga lebih cocok untuk kulit yang sangat kering dan butuh kelembapan ekstra.

Tapi tenang, kamu nggak harus pilih salah satu. Kamu bisa pakai dua-duanya untuk hasil yang maksimal.

Apakah Facial Oil Bisa Menggantikan Moisturizer?

Banyak orang bertanya, "Apa facial oil bisa menggantikan moisturizer?" Jawabannya: tergantung. Dilansir dari gisou.com , Moisturizer dan facial oil punya fungsi yang berbeda, dan justru saling melengkapi.

Pelembab berfungsi dengan mengirimkan kelembutan pada lapisan atas kulit, menjadikannya tampak lebih lembut dan kencang. Di sisi lain, minyak wajah menyediakan pelembaban yang lebih intensif dan mendukung nutrisi kulit dengan lemak baik, vitamin, serta antosianidin—yang penting untuk perlindungan kulit dan perbaikan ketebalan teksturnya.

Jika kulit Anda lebih condong pada kekeringan atau dehidrasi, penggunaan pelembab sangat diperlukan untuk mempertahankan tingkat kelembaban di lapisan atas kulit. Namun apabila jenis kulit Anda adalah yang berminyak dan rentan terhadap jerawat, maka face oil dapat menjadi solusi dalam mengatur produksi sebum secara natural oleh kulit.

Lebih baik gunakan keduanya daripada hanya memilih satunya saja. Campuran ini dapat menahan kelembaban serta memberikan tampilan bercahaya secara alami sepanjang hari.

Urutan Penggunaan: Apa yang Harus Dipakai Terlebih Dahulu, Moisturizer Atau Facial Oil?

Jika Anda mengalami kekeringan pada kulit meskipun telah menggunakan pelembab, cobalah menambahkan minyak wajah dan aturlah langkah-langkahnya dengan tepat.

Pastikan selalu menggunakan moisturizer terlebih dahulu karena bahan-bahannya berbentuk air dan memerlukan waktu untuk menyerap ke dalam kulit. Kemudian, barulah aplikasikan facial oil. Tujuannya adalah untuk mengunci kelembaban serta menyediakan asupan tambahan yang membuat kulit tetap terasa kenyal dan sehat jangka panjang.

Pelembab dan minyak wajah memiliki kegunaan tersendiri, serta memberikan hasil optimal saat digunakan secara bersamaan. Sebagai contoh, Honey Infused Facial Oil yang mengandung Madu Mirsalehi lezat ini dapat melembapkan sambil menyehatkan kulit. Produk ini bisa diaplikasikan sendirian atau dicampurkan dengan pelembab kesukaan Anda.